Wednesday 27 March 2013

The Explorer \m/

Sabtu, 24 April 2013 ditanggal itu saya dan Kinan pergi ke suatu tempat ajaib gitu *apaan tuh? Mau tauu??  PABRIK ROTIII *prokprokprok* ajaib?  kenapa?  Yaiyalah tepung terigu bisa jadi roti enak dan murah begitu. Tau nggak, mas-mas yang punya pabrik rotinya botoh looh *o* *kemudian digeplak*. Jadi kita disini itu mau cerita pengalaman kita waktu ke sana :3 dan kita mau sharing-sharing nih tentang kayak gimana manajemen diberlakukan dalam sebuah UMKM. Mari disimak..

Sore itu, gerimis mengiringi perjalan kita ke Bintaro demi menemukan sepotong pabrik roti kecil nan unyuh ya nggak wah? Perjuangan kita gak sia-sia bro, akhirnya objektivitas kita tercapai *efek manajemen* Kita berhenti disalah satu pabrik yang begitu menarik perhatian kita. Pabriknya masih sederhana banget tapi udah kemana-mana hasil produksinya. Hebat kan?? Makanya kita mau mengulas lebih dalam lagi tentang pabrik itu. Kepo gitu ceritanya kita.

Jadi karena saking keponya, kita langsung aja masuk ke pabriknya. Eternyata hari itu lagi libur pabriknya dan yang punya pabriknya lagi pulang kampung, jadilah yang tersisa dari sepotong pabrik itu hanya mas-mas chef pembuat roti dan antek-anteknya. Dan juga anak pemilik pabrik, yang juga berjenis lelaki (yang saya bilang botoh tadi). #pfft btw mana ini laporannyaa daritadi cerita terus -_-

Yaudin abis perkenalan sebentar kita langsung mengajak si mas-mas yang ternyata bernama Irfan (dia sih nyebutinnya Irpan karna logat sundanya) ngobrol-ngobrol cantik gitu._. Mas irfan (28th) ini adalah pangeran dari sang pemilik pabrik roti itu, karna sang pendirinya sudah tiada dan istrinya (ibunya mas Irfan) juga sedang pulang kampung akhirnya dialah yang kita jadikan narasumber.

Pabrik roti ini diberi nama Resta Bakery, nama ini diambil dari nama bungsu bapak Suparta (pendiri pabrik). Pabrik ini mulai dirintis oleh keluarga bapak Suparta pada tahun 2004 di daerah Kampung Utan, Ciputat. Sekarang simak history berdirinya Resta Bakery ini baik-baik yaaa J bapak Suparta itu awalnya Cuma jadi seorang pegawai di salah satu pabrik roti gitu, tapi ya namanya manusia kan pengen maju yegak? makanya Bapak Suparta mencoba untuk mandiri dengan mendirikan pabrik sendiri dengan modal keberanian (keberanian sama nekad itu beda tipis ya :D).  Modal untuk mendirikan sebuah pabrik kan gak semurah beli roti di warung kan yak, nah modal untuk bangun Resta Bakery ini sebesar Rp.10.000.000,00 waw banget kan?  biaya yang sewaw ini tentunya gak gampang juga buat bapak Suparta mengumpulkannya, beliau mendapatkannya dari hasil pinjam-pinjam uang ke saudara-saudaranya (untung saudaranya baik hati semua).  Dan akhirnya berdirilah sebuah pabrik sederhana nan sempit di daerah Ciputat itu. Karena hidup nggak semulus kakinya personel Sm*sh jadilah pak Suparta yang masih newbie jadi pengusaha ini bangkrut.  Salah satunya sih gegara lingkungan nya gak ngedukung ckck #respect nah karena bapaknya pantang menyerah maju tak gentar membela yang benar #apasih maka, ngutang lagilah ia kesana kemari jual ini jual itu.

Kali ini hidup udah semulus kakinya personel Sm*sh bro ;) walau harus susah payah promo kesana kemari roti Resta mulai dikenal orang. Dan karena emang rasanya juga nggak mengecewakan maka banyak respon positif dari konsumennya. Maka mulailah bapak dan ibu Suparta memanggil handai taulannya di kampung buat ikut bantu-bantu mengembangkan bisnisnya itung-itung ngurangin pengangguran, yegak? Sampai sekarang pabrik Resta masih bertahan lho, ya walaupun tempat produksinya gak gede. Suka kebanjiran juga lagi tempatnya *turut perihatin ya mas*. Tapi gini-gini omset pabrik ini sampe 5juta lho perhari, yaa gak sia-sia jadinya  hasil para chef yang kerja dari hari Minggu sampe hari Jum’at. Udah gitu alat-alat yang dipakai juga masih sangat sederhana, nah ini nih yang masih jadi kendala buat berkembangnya usaha ini selain gegara pabriknya masih suka kebanjirankalo musim penghujan.

Ohya, kita belum kasih tau ya tentang berapa banyak para pendekar roti yang ada di Resta Bakery. Disini ada 13 karyawan yang mana 4 berperan sebagai sales yang sisanya jadi koki.  Segini aja nih cerita kita seputar pabrik Roti Resta Bakery yang kita kunjungi sabtu lalu. Untuk analisa mengenai manajemen  nya ditunggu aja yaaa…*salam ting-ting dari kinan & hulwah* muaah 

Ini adalah beberapa buah roti. *ditampol* maksut saya ini adalah hasil produksi dari Pabrik Resta Bakery tadi. Selow, Halal kok :D

Labels: , ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home